Tiadakah engkau mengerti akan perasaan hatiku, yang begitu tinggi mencintaimu, haruskah aku bersujud ataukah mencium kakimu, hingga hilang ragu akan diriku..
Engkau yang telah merebut hatiku, mengikat cinta dengan panji asmara, hingga layar cintaku membentang sudah, untuk bersama mengarung samudra dalam jalinan kasih yang mesra ..
Berulang kali aku terjatuh, terhempas derita gelombang asmara, namun dihatiku masihlah slalu terbayang satu, akan dirimu yang telah mengukir indah masa laluku..
Janganlah terus engkau memandang, sungguh rasaku sangatlah tertikam, engkau benamkan panah asmara, engkau tusukkan belati cinta sehingga membuat hatiku sangatla tersiksa dari rindu yang tiada jua jumpa,,
Kini bawalah aku menapak seirama bukit cinta, dengan hamparan sabana berjuta bunga, dan berpagar hutan cemara yang mempesona..
Masihlah ku simpan diary cinta, tentang kisah asmara kita berdua dan masihlah kurasakan kelembutan suara dikala kau bisikan kata cinta dibelakang..
- T E L I N G A -