MENGAPA ENGKAU PERGI

Sejak éngkau pergi, hariku menjadi sunyi, langkahku bagai tiada arah, cintaku tertatih pada hamparan gurun yang tiada penghuni.

Bergumpal tanya kian mencabik dada, adakah salahku akan tingkah, hingga warna pelangi dari cintamu, kini kian tenggelam dalam pelukkan sepi.

Malamku hampa tanpa asmara, menggores pedih pada jiwa yang kian merintih, kucoba mengais cinta dari kepingan kisah indah yang tersisa, namun untaian aksara kian membalut jiwaku akan lara,


Entah berapa banyak butiran airmata yang bertumpah dikala melepas duka, entah berapa nada senandung rindu yang menggelayut dalam hatiku, yang kian terlelap dari tingginya asaku yang tercampak.

Kini..
Lenyap sudah harapku, karam sudah impianku, manakala indah cinta hanya sekejap, namun menggores luka yang menyayat.

Luka yang tiada aku mengerti akan cintamu yang berlalu pergi, luka yang teramat pedih, akan rinduku, akan sayangku, akan penantianku, yang tiada mungkin lagi akan bertunai

- J A N J I -