Memang terlalu naif rasanya tuk aku mengerti, namun bahagia dihati tiada dapat aku pungkiri, andai aku tau akan begini, niscaya akan aku putar roda dunia, hanya untuk mengulang segala kisah yang indah..
Bukan tiada derita aku bercinta, kandasnya cinta pertama sungguhlah menyesakkan dada, aku terdampar terbuang, terbelenggu janji akan buaian sayang, namun penghianatan yang aku rasakan..
Entah berapa lama purnama telah berganti, entah berapa banyak musim semi terlewati, tiada indah yang aku rasa, tiada bahagia yang aku terima, semua menjadi sunyi bagai kisah indah cintaku yg belalu pergi..
Namun kini engkau datang, menggapai tanganku dengan berjuta sayang, hingga aku bagai terjaga dari lamunan dan aku bagai tiada percaya, bahwa masih ada cinta yg aku terima dan aku bahagia..
Aku tiada berharap harta yang kau punya, namun kejujuran dalam hatimu yang aku pinta, aku ingin cinta dalam bahagia, aku ingin sayang dalam belaian manja, yang bisa membuatku terlelap dan terjaga dalam hangatnya dekapanmu, duhai kekasihku..
- T E R C I N T A -