CINTAKU BERSEMI DIPELATARAN MIMPI

Ketika kulihat segumpal senyum telah tumbuh subur diladang mimpi, disaat itulah aku menyadari bahwa butiran kasihku telah bersemi, dan rasa cinta itupun kini tiadalah ingin berlalu pergi.

Engkau yang datang bagai rembulan telah menerang langit hatiku dengan pancaran keindahan, hingga disetiap putaran waktu hanya namamu yang slalu bersemayam didalam qalbu.

Kunjungi juga
https://bakot-aldino.blogspot.com/2019/01/hanya-sebatas-mimpi.html?m=1

Bagai anak panah yang lepas terbang, melayang jauh menembus cakrawala hati, engkau menikam hatiku dengan rasa rindu, yang lama tersesat, mencari singgahan untuk sebuah kasih sayang.

Maafkan aku yang terlalu berani untuk mencintamu?, maafkan aku yang kini ingin memilikimu?, karena bila bukan karena sayang, tiadalah mungkin rupa elokmu slalu terbayang dalam ingatan.

Namun aku tiada akan meminta untuk engkau menyambut asmara, karena aku menyadari, akan cintaku yang terpendam didasar bumi, tiadalah akan mampu menggapai sayangmu yang menjulang dilangit yang tinggi.


Kunjungi juga
https://bakot-aldino.blogspot.com/2016/04/338-bertunai-janji-puteri-danau.html?m=1

Kini aku tiada menyesal, bila kejujuran ini akan membuat harapku menjadi terbenam, namun satu cinta yang telah terlukis indah diatas cakrawala, tiadalah akan menggoyah tiang cintaku, walaupun begitu banyak warna pelangi asmara yang akan
– M E N G G O D A –